Permainan Sepak bola sudah
menjadi salah satu olahraga yang populer dan banyak sekali peminatnya di
Indonesia, jadi tidak heran jika bisa dengan mudah kita jumpai tempat pelatihan
sepak bola di hampir setiap kota. Selain itu ada banyak juga kompetisi sepak
bola yang di adakan, baik itu di tingkat kabupaten, kota maupun nasional. Hal
ini tentu membuat para pemain untuk lebih giat berlatih guna meningkatkan
kemampuan mereka masing-masing. Setiap tim yang terdiri dari sebelas orang
harus memasukkan bola ke gawang lawan. Tim yang berhasil mencetak gol lebih
banyak akan dinyatakan sebagai pemenang. Akan tetapi, permainan ini tetap
dilakukan dengan mengikuti sejumlah aturan yang sudah ditentukan.
Sejarah Sepak Bola Singkat Belum ada yang tahu pasti tentang kapan
tepatnya sepak bola diciptakan, namun kabarnya permainan ini dimulai di
Tiongkok pada masa Dinasti Han. Saat itu, orang-orang Tiongkok membuat
permainan dari bola kulit yang harus ditendang masuk ke sebuah jaring kecil.
Walaupun tidak seperti sepak bola zaman sekarang, permainan ini juga mulai
muncul di sejumlah negara, seperti Jepang, Roma, dan Yunani. Sepak bola modern
lalu dikenal masyarakat Inggris hingga terbentuklah asosiasi olahraga tersebut
pada tahun 1863.
Sepak bola terus berkembang sampai akhirnya muncul ide pembentukan
asosiasi sepak bola dunia pada tahun 1886. Barulah di tahun 1904, Fédération
Internationale de Football Association (FIFA) terbentuk di Paris, Perancis.
Sampai saat ini FIFA tetap berperan aktif dalam perkembangan sepak bola di dunia.
Selain terlibat dalam penetapan aturan, FIFA juga menggelar sejumlah
pertandingan, termasuk ajang Piala Dunia yang digelar empat tahun sekali.
Teknik Dasar
Sepak Bola
1.
Teknik
Menendang Bola
Ini
adalah teknik paling dasar yang harus bisa dilakukan semua pemain. Ada tiga
macam tendangan yang bisa dipelajari:Menendang dengan kaki bagian luar,
Menendang dengan kaki bagian dalam, dan Menendang bola dengan punggung kaki.
2.
Teknik
Menggiring Bola
Menggiring
bola atau dribbling juga jadi modal utama seorang pemain sepak bola. Menggiring
berarti mengontrol gerakan bola di atas lapangan menuju gawang lawan. Saat
menggiring, pemain melakukan tendangan ke arah tertentu sambil tetap menguasai
bola.Setidaknya ada dua macam tipe menggiring bola dalam permainan ini.
a. Speed dribbling -> Pemain menendang dengan agak kuat sehingga
bola menggelinding jauh, kemudian berlari dengan cepat untuk mengejarnya.
Selain kecepatan, faktor lain yang harus diperhatikan adalah pemain tidak
sedang terdesak alias bebas dari himpitan tim lawan.
b. Closed dribbling -> Penggiringan bola ini dilakukan ketika
pemain terdesak atau dikerumuni oleh tim lawan. Penggiringan harus dilakukan
dalam jarak pendek sehingga pihak lawan kesulitan merebut bola.
3.
Menyundul Bola
Teknik
menyundul atau heading dilakukan dengan menggunakan kepala atau dahi ketika
bola sedang melayang. Tujuan dari teknik ini adalah mengoper atau mengarahkan
bola ke titik tertentu yang diinginkan oleh si pemain. Teknik ini juga bisa
dilakukan untuk mencetak gol.
4.
Menghentikan
Bola
Teknik
menghentikan bola atau stopping biasanya dilakukan untuk mematahkan gerakan
bola. Setelah bola berhenti, pemain bisa dengan leluasa menggiringnya lagi ke
arah yang diinginkan. Teknik menghentikan bola ini bisa dilakukan dengan
beberapa cara:
Menggunakan
kaki bagian dalam, Menggunakan kaki bagian luar, Menggunakan punggung kaki,
Menggunakan telapak kaki, Menggunakan paha kaki, Menggunakan perut, dan
Menggunakan dada.
5.
Mengoper Bola
Mengoper
disebut juga dengan passing, yaitu memberikan umpan bola kepada rekan satu
timnya. Mengoper juga memanfaatkan teknik dasar menendang, bisa dengan
menggunakan kaki bagian dalam, luar, atau punggungnya.
6.
Merebut Bola
Teknik
ini membutuhkan kejelian para pesepak bola. Seorang pemain harus bisa membaca
gerakan lawan sekaligus memperkirakan kapan waktu yang tepat untuk merebut
bola. Setidaknya ada dua macam teknik yang bisa dipelajari.
7.
Menangkap Bola
Dengan Tangan (*Khusus Kiper)
Teknik yang satu ini harus dikuasai oleh kiper atau penjaga gawang.
Kiper yang merupakan pertahanan terakhir dari sebuah tim harus mampu membaca
gerakan bola dan lawan yang mendekati gawang. Kiper juga dituntut harus selalu
cepat dan cekatan. Teknik menangkap ini sangat mengandalkan refleks agar kiper
bisa langsung bergerak ke arah bola saat ditembakkan ke gawang.
By : Fajar Tri Khohar (401180040)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar