Jantung
akan membantu menyebarkan pasokan oksigen dari paru-paru melalui pembuluh
darah. Oleh karena itu, baik laju pernapasan maupun detak jantung biasanya akan
meningkat dengan cepat selama Anda beraktivitas aerobik.
Berbagai
aktivitas yang termasuk latihan aerobik, seperti senam lantai, jalan cepat,
berenang, berlari, bersepeda, zumba, kick boxing,
dan lompat tali. Senam aerobik dengan irama musik, seperti senam jantung sehat
bisa jadi aktivitas yang menyenangkan untuk Anda lakukan bersama-sama.
Lantas,
apa bedanya aerobik dan anaerobik? Anaerobik adalah latihan tanpa pasokan
oksigen yang membuat Anda mudah kehabisan napas, tetapi bisa membuat ledakan
energi yang cepat dalam satu waktu. Latihan anaerobik bisa
Anda lakukan dengan durasi yang pendek, namun dengan intensitas yang tinggi,
misalnya berlari dengan sangat cepat atau latihan beban. Intensitas aerobik
yang sudah terlalu berat juga bisa berkembang menjadi anaerobik. Senam aerobik
merupakan aktivitas fisik yang bisa dilakukan oleh berbagai kalangan, terlepas
dari jenis kelamin, usia, dan berat badannya. Latihan ini secara umum
bermanfaat untuk menjaga kesehatan paru-paru, jantung, dan sistem peredaran
darah (kardiovaskular).
MANFAAT
SENAM AEROBIK BAGI KEBUGARAN TUBUH
1.
Mencegah dan
membantu mengobati kanker
Orang yang
terbiasa melakukan aktivitas fisik selama 30-60 menit per hari memiliki risiko
30-40 persen lebih rendah terkena kanker usus daripada
mereka yang tidak terlalu aktif. Sebuah
penelitian yang dikutip dari MedicineNet menemukan bukti bahwa pasien wanita
yang menjalani pengobatan kanker dan melakukan latihan aerobik merasakan
kelelahannya jauh lebih berkurang dari biasanya.
2.
Mengurangi
depresi
Berolahraga
secara teratur terbukti mampu meningkatkan suasana hati seseorang. Manfaat
senam aerobik sebagai salah satu olahraga yang mudah Anda lakukan ini bisa
membantu mengurangi gejala depresi.Anda
pun tidak perlu menunggu waktu lama untuk merasakan efek perbaikannya. Studi
menyebutkan, satu kali sesi olahraga mungkin akan menunjukkan perbaikan mood Anda.
3.
Mengendalikan
berat badan
Sebagai salah
satu olahraga menurunkan berat badan, senam aerobik bisa membantu Anda untuk
mengendalikan berat badan dan membakar kalori berlebih. Studi terbitan jurnal Obesity pada
2013 menunjukkan efek penurunan berat badan pada 141 partisipan dengan
obesitas. Partisipan berolahraga dengan membakar 400-600 kalori per sesi dalam
5 hari per minggu selama 10 bulan. Hasilnya terjadi penurunan berat badan
sekitar 4,3-5,6 persen. Demi mendapatkan hasil lebih efektif, Anda perlu
memadukan olahraga dengan asupan makanan yang sehat dan seimbang.
4.
Mengontrol
kadar kolesterol dan gula darah
Kadar
kolesterol dan gula darah dalam tubuh Anda sangat memengaruhi akan timbulnya
berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes.
Senam aerobik sebagai salah satu latihan kardio bermanfaat meningkatkan kadar
kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam
pembuluh darah. Hal ini biasanya juga bersamaan dengan penurunan tekanan darah.
Selain itu, beraktivitas fisik secara rutin juga membantu tubuh Anda mengatur
kadar insulin dan menurunkan gula darah, yang menjadi penyebab kondisi diabetes
tipe 2.
5.
Meningkatkan
imunitas tubuh
Manfaat latihan
aerobik juga berkaitan dengan peningkatan imunitas atau daya tahan tubuh.
Sebuah studi meneliti dampak berolahraga teratur terhadap kinerja sistem imun.
Berolahraga rutin dengan intensitas sedang dapat membantu meningkatkan antibodi
dalam darah yang disebut imunoglobulin. Antibodi ini berperan penting untuk
meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk menangkal sejumlah penyakit.
6.
Memperbaiki
gangguan tidur
Studi terbitan
jurnal Sleep Medicine pada
2011 menunjukkan bahwa latihan aerobik jangka panjang bisa memperbaiki kualitas
tidur, kualitas hidup, dan suasana hati penderita insomnia. Jika tidak sempat
berolahraga pagi hari, Anda bisa melakukannya pada malam hari setidaknya dua
jam sebelum tidur. Lakukan juga sleep hygiene yang
membantu meningkatkan kualitas tidur Anda.
7.
Mencegah risiko
kematian dini
Sebuah
penelitian seperti dikutip dari Mayo Clinic menunjukkan bahwa orang yang aktif
berolahraga aerobik memiliki harapan hidup lebih lama. Mereka juga memiliki
risiko kematian dini lebih rendah akibat penyakit jantung, kanker, dan kondisi
lainnya. Latihan aerobik juga bermanfaat mempertahankan mobilitas seiring
dengan pertambahan usia.
By Fajar Tri Khohar (401180040)
Baca Juga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar